Pages

Sabtu, 25 Juni 2016

Fakta Sosial ( Emile Durkheim )

Posted by Unknown on 08.12


FAKTA SOSIAL ( EMILE DURKHEIM )
Fakta sosial yang dikemukakan oleh Emile Durkheim ini mencoba menjelaskan upaya untuk memahami masyarakat itu berinteraksi dan bekerja dalam masyarakat. Atau lebih kepada menjelaskan fenomena sosial dengan cara menjelaskan “fakta-fakta dunia fisik dengan menggunakan hukum-hukum ilmu alam yang terus berkembang” (Bramson 1996:185)
Upaya dalam memahami fenomena ini disebut sebagai sebuah fakta sosial yang terjadi dalam dewasa ini, fakta yang bisa memberikan sebuah pemahaman tentang apa sebenarnya yang menjadi pedoman masyarakat bertindak. Interaksi yang dilakukan sekiranya memiliki dasar dalam melakukan sesuatu. Maka dari itu Emile Durkheim menyatakan bahwa sosiologi harus menjadi 'ilmu dari fakta sosial' yaitu membicarakan sesuatu yang umum yang mencakup keseluruhan masyarakat dan berdiri sendiri serta terpisah dari manivestasi  individu. Fakta sosial ini diartikan sebagai gejala sosial yang abstrak, misalnya hukum, struktur sosial, adat kebiasan,nilai, norma, bahasa, agama, dan tatanan kehidupan lainnya yang memiliki kekuasaan tertentu untuk memaksa bahwa kekuasaan itu terwujud dalam kehidupan masyarakat di luar kemampuan individu sehingga individu menjadi tidak tampak.
Dalam artian fakta sosial ini lah yang menjadi dasar manusia bertindak, berfikir, bahkan sampai pada tahap merasa individu. Semua yang dianggap ini adalah fakta sosial karena dia terbentuk dari lingkungan eksternal individu. Artinya sejak manusia lahir dia telah dibentuk oleh lingkungan sosial dimana ia di didik dan diharusi untuk mengikuti aturan main yang berlaku pada lingkungan sekitarnya itu, atau boleh dikata kebebasan manusia kecil ini sama sekali tidak ada subjektifitas dalam dirinya karena dia sama sekali tak bisa melepaskan diri dari aturan tersebut.  Artinya, fakta sosial mempunyai kekuatan untuk memaksa individu untuk melepaskan kemauannya sendiri sehingga eksistensi kemauannya terlingkupi oleh semua fakta social.
Selain itu, fakta sosial memiliki 3 sifat yaitu: eksternal, umum (general), dan memaksa (coercion).
1.      Eksternal
Eksternal artinya fakta tersebut berada diluar pertimbangan-pertimbangan seseorang dan telah ada begitu saja jauh sebelum manusia ada didunia.
2.       Koersif (Memaksa)
Fakta ini memeliki kekuatan untuk menekan dan memaksa individu menerima dan melaksanakannya. Dalam fakta sosial sangat nyata sekali bahwa individu itu dipaksa, dibimbing, diyakinkan, didorong dengan cara tertentu yan dipengaruhi oleh berbagai tipe fakta sosial dalam lingkungan sosialnya.  Artinya, fakta sosial mempunyai kekuatan untuk memaksa individu untuk melepaskan kemauannya sendiri sehingga eksistensi kemauannya terlingkupi oleh semua fakta social.
3.      Menyebar/umum (General)
Fakta sosial itu bersifat umum atau tersebar secara meluas dalam suatu masyarakat. Dengan kata lain, fakta sosial ini merupakan milik bersama, bukan sifat individu perseorangan.

Dari karakteristik di atas bisa kita katakan bahwa fakta sosial ini menagarahkan kita pada sesuatu yang ada diluar individu yang sifatnya memaksa kita seperti norma yang berlaku. Dengan perkataan lain, fakta sosial seperti tindakan individu dalam melakukan hubungan dengan anggota masyarakat lain yang berpedoman dengan norma-norma dan adat istiadat seseorang sehingga ia melakukan hubungan-hubungan terpola dengan anggota masyarakat lain.

Fakta sosial ini menurut Durkheim terdiri atas dua macam :

1.      Dalam bentuk material : Yaitu barang sesuatu yang dapat disimak, ditangkap, dan diobservasi. Fakta sosial inilah yang merupakan bagian dari dunia nyata contohnya arsitektur dan norma hukum.
2.      Dalam bentuk non-material : Yaitu sesuatu yang ditangkap nyata ( eksternal ). Fakta ini bersifat inter subjective yang hanya muncul dari dalam kesadaran manusia, sebagai contao egoisme, altruisme, dan opini.

Jenis-jenis fakta sosial nonmaterial:
1.    Moralitas
Perspektif Durkheim tentang moralitas terdiri dari dua aspek. Pertama, Durkheim yakin bahwa moralitas adalah fakta sosial, dengan kata lain, moralitas bisa dipelajari secara empiris, karena ia berada di luar individu, ia memaksa individu, dan bisa dijelaskan dengan fakta-fakta sosial lain. Artinya, moralitas bukanlah sesuatu yang bisa dipikirkan secara filosofis, namun sesuatu yang mesti dipelajari sebagai fenomena empiris. Kedua, Durkheim dianggap sebagai sosiolog moralitas karena studinya didorong oleh kepeduliannya kepada “kesehatan” moral masyarakat modern.

2. Kesadaran Kolektif
Durkheim mendefinisikan kesadaran kolektif sebagai berikut; “seluruh kepercayaan dan perasaan bersama orang kebanyakan dalam sebuah masyarakat akan membentuk suatu sistem yang tetap yang punya kehidupan sendiri, kita boleh menyebutnya dengan kesadaran kolektif atau kesadaran umum.
Dengan demikian, dia tidak sama dengan kesadaran partikular, kendati hanya bisa disadari lewat kesadaran-kesadaran partikular”. Ada beberapa hal yang patut dicatat dari definisi ini. Pertama, kesadaran kolektif terdapat dalam kehidupan sebuah masyarakat ketika dia menyebut “keseluruhan” kepercayaan dan sentimen bersama. Kedua, Durkheim memahami kesadaran kolektif sebagai sesuatu terlepas dari dan mampu menciptakan fakta sosial yang lain. Kesadaran kolektif bukan hanya sekedar cerminan dari basis material sebagaimana yang dikemukakan Marx. Ketiga, kesadaran kolektif baru bisa “terwujud” melalui kesadaran-kesadaran individual.
Kesadaran kolektif merujuk pada struktur umum pengertian, norma, dan kepercayaan bersama. Oleh karena itu dia adalah konsep yang sangat terbuka dan tidak tetap. Durkheim menggunakan konsep ini untuk menyatakan bahwa masyarakat “primitif” memiliki kesadaran kolektif yang kuat, yaitu pengertian, norma, dan kepercayaan bersama,
lebih dari masyarakat modern.

3. Representasi Kolektif
Contoh representasi kolektif adalah simbol agama, mitos, dan legenda populer. Semuanya mempresentasikan kepercayaan, norma, dan nilai kolektif, dan mendorong kita untuk menyesuaikan diridengan klaim kolektif.
Representasi kolektif juga tidak bisa direduksi kepada individu-individu, karena ia muncul dari interaksi sosial, dan hanya bisa dipelajari secara langsung karena cenderung berhubungan dengan simbol material seperti isyarat, ikon, dan gambar atau berhubungan dengan praktik seperti ritual.

4. Arus Sosial
Menurut Durkheim, arus sosial merupakan fakta sosial yang tidak menghadirkan diri dalam bentuk yang jelas. Durkheim mencontohkan dengan “luapan semangat, amarah. Dan rasa kasihan” yang terbentuk dalam kumpulan publik.

5. Pikiran Kelompok
Durkheim menyatakan bahwa pikiran kolektif sebenarnya adalah kumpulan pikiran individu. Akan tetapi pikiran individual tidak secara mekanis saling bersinggungan dan tertutup satu sama lain. Pikiran-pikiran individual terus-menerus berinteraksi melalui pertukaran simbol: mereka megelompokkan diri berdasarkan hubungan alami mereka, mereka menyusun dan mengatur diri mereka sendiri. Dalam hal ini terbentuklah suatu hal baru yang murni bersifat psikologis, hal yang tak ada bandingannya di dunia biasa.
Perbedaan fakta sosial dengan fakta individu
1.      Fakta sosial
Fakta sosial adalah  perbuatan-perbuatan yang ada diluar individu secara terpisah, umum, dan memaksa karena fakta itu tidak dapat terlepas dari individu-individu secara bersama-sama serta memaksakan individu berbuat sesuai dengan keadaan masyarakatnya. Jadi fakta sosial tidak menyatu dengan individu-individu secara utuh tetapi juga tidak bisa lepas dari individu-individu tersebut. Inti dari fakta sosial ini yaitu adanya tindakan yang dilakukan disebabkkan karena adanya pola dalam hubungan sosial itu sendiri.

2.      Fakta individu
Sedangkan fakta individu , sering disebut sebagai fakta organis atau fakta psikis. Fakta organis ini merupakan tindakan yang dilakukan dengan didasari kesadaran individu itu sendiri. sehingga tidak ada bentuk intervensi dari luar yang memaksa seseorang untuk melakukan tindakan tersebut karena tidak memerlukan sebuah pola dalam sistem sosial.
Menurut Emile Durkheim, fakta sosial tidak dapat direduksi menjadi fakta individu, karena ia memiliki eksistensi yang independen ditengah-tengah masyarakat. Fakta sosial sesungguhnya suatu kumpulan dari fakta-fakta individu akan tetapi kemudian diungkapkan dalam suatu realitas yang riil. Memang tidak dapat dipungkiri bahwa fakta sosial dihasilkan oleh pengaruh dari fakta psikis (sui generis).[1]




[1] Ritzer, George, TEORI SOSIOLOGI Dari Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Mutakhir Teori Sosial Postmodern. Kreasi Wacana, Yogyakarta, 2009.
2George Ritzer dan Douglas J.Goodman. 2011. Teori Sosiologi. Jil 6. Bantul: Kreasi Wacana)

Minggu, 17 April 2016

Sakhatisme dalam 'Jomblo'

Posted by Unknown on 07.01

Sakhatisme merupakan buah dari hasil perenungan terkait penyesalan,kekesalan,pengkhianatan,kesakitan dan semua kesalahan yang berusaha untuk dibenarkan. Sakhatisme atau sakit hati adalah pengetahuan yang dianggap dapat mengurangi gairah kehidupan dan menyebabkan kita lupa terhadap kejadian di lingkungan sekitar. Banyak yang beranggapan sakhatisme ini hanyalah lelucon, tapi perlu diketahui bahwa paham ini bisa saja menjerumuskan manusia kedalam jurang kesesatan yang di isi dengan kebohongan dan kemunafikan dunia ini. Mereka yang mengalami kejadian mengenai paham sakhatisme ini hanya diam dan terus diam meratapi nasib yang tak berkesudahan dalam urusan pencarian cinta yang tak pasti. Paham ini banyak terjadi dikalangan pemuda pemudi yang berusaha untuk menghilangkan semua kesalahan dalam keadaan apapun. Jadi semua yang ia lakukan berlandaskan akan kebodohan mengikuti ego dan nafsunya yang berlebihan sehingga membuat dirinya sendiri akan jatuh kedalam kesalahan dalam menentukan tujuan.
Pandangan dunia yang menjadi dasar menjalani kehidupan dunia sudah buta akan dirinya. Entah darimana paham ini berkembang, tapi ini sudah menjadi bahaya laten yang harus dibasmi u
ntuk kesatuan berbangsa dan bernegara.

Layaknya pahlawan revolusioner, pemuda adalah agen penerus perjuangan bangsa, mempertahankan apa yang seharusnya dipertahankan dan merubah cara pandang dunia untuk melepaskan status kejombloan dalam paradigma kita. Akibat dari melebih-lebihkan segalanya membuat kehidupan dalam dunia percintaan akan semakin rumit jadinya.

Sudah ada ketentuan yang telah ada dalam jomblo menjomblo karena ini adalah paham yang sudah akut dan harus dibasmi sesegera mungkin. Hal ini meresahkan saya selaku jomblo yg tersinggung dengan paham sakhatisme. Sakhatisme ini akan selalu ada selama dunia ini ada (cie). Kegilaan yang dihasilkan dari paham ini membuat semua yang terjangkit paham ini akan sering melantunkan syair -syair puisi yang menjadi alat untuk menyampaikan isi dalam doa kepada dia yang dinanti untuk para penanti. Semuanya telah dilipat dengan lipatan seribu makna untuk setiap penafsir cinta yang selalu keliru, dongeng berkembang dimana-mana dan mitos yang sudah lama hilang kini kembali datang di dunia milenium ini. Penyakit menyerang masyarakat dengan falsafah percintaan yang keliru, pemerkosaan dimana-mana, pencabulan anak dibawah umur terpampang jelas di depan mata kita. Kesenjangang terjadi dimana-mana, para gank motor muncul sebagai pemberontak untuk ketidakadilan bagi kami yang merasakan kesombongan dan keangkuhan dia yang beronani dengan jabatannya sendiri. Wajar saja banyak orang yang sakit hati melihat semua ini terutama para jomblo yang berusaha melawan dengan tindakan-tindakan kriminalitas.
Masyarakat mulai kehilangan nurani dan pemimpin tak tahu untuk berbenah diri, sampai kapan kita harus diam dan menyaksikan drama2 yang mereka berusaha ciptakan dengan akal yang sudah kotor itu. Bersihkan sampah yang berserakan dipikiran kalian lalu bangun dari tidur panjang diruang yang penuh dengan wanita telanjang mencumbu kelamin2 jantan yang tak tahu diri.

Selasa, 12 Mei 2015

Lanjutan kisah II

Posted by Unknown on 07.43



Hari yang dinanti sudah tiba dan Bintang pun dengan penuh semangat menyambut hari itu dengan penuh kebahagiaan yang timbul akibat getaran yang dirtasakan oleh dalam drinya. Persiapan yang dilakukan membuatnya terkadang berpikir bahwa dia belum siap untuk bertemu sang Bidadari yang ia dambakan. Kekurangan yang ia rasakan semakin menggeluti hatinya membuatnya kehilangan kepercayaan diri. Namun dengan segala kekuatan Bintang mencoba melawan segalanya, ia menganggap bahwa dirinya telah siap mengambil hati Bidadari yang berada diatas awan dan bahkan diatas langit yang jauh disana.
Tiba lah dia ditempat yang telah mereka sepakati, Bintang ternyata lebih dulu datang. Dengan sedikit  ketakutan akan dirinya mebuatnya begitu tegang dalam penantiannya. Tidak terlalu lama Bintang menunggu Bidadari yang di idolakan kini semakin mendekatinya dan tak disangka ternyata Bintang semakin tegang menyambut datangnya seseorang yang mampu membuat dirinya bahagia dan terkadang membuatnya resah pula.
“Hey kenapa kamu ? Windah menegur Bintang yang daritadi hanya menatapnya
“Tidak, kamu cantik sekali sumpah” Dengan sedikit ketakutan Bintang mencoba mencairkan suasana yang ada dalam hatinya
“Dasar gombal!!” Windah
“Sumpah, hari ini itu aku melihat bintang ada dalam dirimu” Entah apa yang ada dalam pikiran Bintang dengan refleks dia menyebutkan perkataan itu.
Mereka berdua pun melanjutkan petualangannya dalam merajut kain cinta yang ada dihadapannya.
“Win kita singgah makan dulu yah habis itu kita nonton yuk! Bagaimana?” Bintang
“Oke terserah kamu sajalah” Windah
Hari ini hari yang sangat dinantikan Bintang dari dulu, Bintang saat ini terjebak dalam sayap sang Bidadari yang terus mengepakkannya.
Dengan bersamaan keduanya menanyakan
“bagaimana kuliah kamu?”Bintang “Windah”
Sungguh ini hal yang aneh bagi keduanya, dengan tertawa yang lepas keduanya saling menertawakan satu sama lain.
Dengan saling berhadapan keduanya banyak menceritakan pengalamannya masing-masing dalam satu tahun terkahir ini, tak ragu lagi Bintang yang tadinya sangat canggung mulai menemukan kembali irama dalam hidupnya.
Pertanyaan dan jawaban dari keduanya mulai menjajaki tempat makan tersebut, hidup yang kini dirasakan keduanya melupakan sejenak penat yang mereka rasakan. Kegilaan yang Cinta timbulkan membuat mereka mulai menanamkan benih dari dalam diri mereka masing- masing.
“Kita jalan lagi yuk?” Ucap Bintang
Mereka pun kembali menuju ketempat yang membuat mereka semakin dekat dan tak ada lagi sekat waktu yang memisahkan keduanya.
“Mau nonton apa ?”Bintang
“Hijrah Cinta aja, itu film yang baru kan?” Windah
“Oke!!” Bintang

Kisah dalam film itu membuat mereka berdua begitu terpaku, melihat kisah dalam film tersebut seakan akan keduanya membayangkan bahwa mereka lah yang berada dalam kisah film itu.
Perjalanan Cinta yang ada dalam film tersebut membuat Windah meneteskan air mata. Sungguh mereka berdua sangat menikmati film ini, kisah cinta sepasang kekasih yang sungguh penuh pengorbanan membuat siapapun yang menontonnya mendapat banyak pemaknaan dalam cinta yang mereka berdua ciptakan. 

“Filmnya bagus yah?” ucap windah
“Iya!  film yang membuat kamu nangis kan ” Bintang sedikit tersenyum mengejek windah
“ihh apa sih, kisah mereka berdua kan memang bagus?”Windah
“Iya iya, semoga kita bisa seperti itu juga yah!” Jawab Bintang
“Apaaa? Kitaa” Dengan nada yang tegas sambil tertawa, menandakan keheranan
“Iya, maksud saya kamu dengan orang lain dan aku juga. ” kebohongan yang dituturkan Bintang saat itu tak mampu mengelak dari wajahnya yang begitu lugu.
“Bercanda koq! Wajah kamu tuh kentara bohongnya” Windah
Dengan kebimbangan yang dirasakan Bintang membuatnya begitu tak pasti dalam batinnya. Saat ini hanya Windah lah yang ada dalam pikirannya
Seharian mereka berdua menghabiskan begitu banyak waku melampiaskan segala hasrat yang mereka rasakan dari dulu, keduanya mulai melebur jadi satu. Bintang untuk windah kini semakin dekat dan Bidadari untuk mencerahkan Bintang kini telah ada dihadapannya.
Kisah cinta yang sulit dimengerti, yang Bintang alami saat ini. Semua orang yang melihat keduanya begitu iri dengan kedekatannya, kepercayaan akan pilihan Bintang kepada Bidadarinya kian memantapkan hatinya, bila memang salah biarlah hanya itu yang Bintang rasakan. Drama kisah cinta keduanya tak sampai disini saja. 

Petualangannya hari ini begitu sangat cepat yang dirasakan oleh Bintang, mungkin keduanya terlalu menikmati waktu dan tak membuangya dengan sia-sia hingga membuatnya lupa bahwa ternyata ini hanyalah kehidupan yang sementara.

To be continued....

Sabtu, 09 Mei 2015

Alam Bintang II

Posted by Unknown on 11.03



Hari Baru 

Dalam perjalan kisah hidup bintang, dia tak lepas lepasnya memikirkan windah yang tiba-tiba datang dalam hidupnya yang mampu merubahnya dalam hitungan menit saja.
Kekosongan yang sebelumnya berada dalam hati bintang, tiba tiba saja terisi dengan keindahan yang Windah berikan kepada Bintang.
Hidup Bintang semakin hari semakin lebih berwarna lagi, ini ditandai dengan bergulirnya waktu yang tak lama lagi berada dipenghujung tahun. Libur tahun pun sudah dimulai dan petualangan Bintang pun siap untuk dimulai.
To:Windah
 “hari minggu nanti kita jalan yah, kamu tidak sibuk kan ??? “ SMS yang dikirmkan oleh bintang ke Windah

Detik waktu terus berlalu dan tak terasa SMS itu pun belum mendapatkan balasan, membuat Bintang begitu resah dengan semua yang ia alami. Malam pun hampir tiba dan tak ada tanda-tanda bahwa windah mengindahkan via SMSnya.
Kekecewaan pun mulai datang, seiring berjalannya malam. Tanpa disadari Bintang tertidur dengan penuh pengharapan dari seorang Bidadari yang ia dambakan sejak lama.
“Bintang aku cinta kamu” windah tersenyum melihat Bintang berada didepannya
Tanpa kata Bintang merangkul erat windah dan ternyata itu adalah sebuah fantasi yang diharapkan oleh Bintang yang kemudian menjadi bunga dalam tidurnya membuat Bintang terbangun.
“Shhh ternyata hanya mimpi” Bintang dengan sedikit kekecewaan, andaikan itu adalah kenyataan entah apa yang akan terjadi oleh kehidupan Bintang.
Hal yang pertama yang bintang lakukan adalah mengambil hanphonenya untuk melihat apakah balasan dari Windah sudah ada, ternyata Windah belum saja membalasnya. Sedikit kekesalan yang timbul dari dalam diri Bintang membuatnya melanjutkan kembali tidurnya.

Keesokan harinya, bintang terbangun dan siap untuk menyambut sang surya datang dengan melakukan sebuah pengabdian kepada Tuhannya, Bintang melakukan Ibadahnya terlebih dahulu. Setelah itu dengan wajah yang sedikit lusuh karena harinya semakin tak baik baik saja akibat datangnya seorang perempuan dan pergi begitu saja tanpa memberikan kabar, ibarat layang layang yang ditarik lalu diulur kembali dan akhirnya akan putus juga.
“Pagi Bintang?”
“Pagi ma ..”
“Ehhh kenapa kamu, itu muka dicuci bersih-bersih! lusuh sekali kayak kehilangan sesuatu saja ”
Dalam hati Bintang menjawab!Iya ma Bintang kehilangan separuh jiwa Bintang.
“Lagi malas ma” Bintang
“Yasudah kamu mandi dulu terus sarapan, habis itu kita kerumah paman kamu yah ada acara syukuran disana”
Dengan segera Bintang menuju kekamar mandi, melakukan perintah yang diperintahkan oleh ibunya. Ini adalah hari –hari Bintang yang begitu resah akibat kedatangan sang Bidadarinya.
“Ma saya tidak ikut yah ?”
“Lohh kenapa ?”
“Lagi malas nih ma”
“Inikan acara syukuran sepupu kamu Bintang”
“Nitip salam saja lah ma. Bilang kalau bintang lagi tidak enak badan”

Begitu menderitanya Bintang yang dibutakan oleh seorang materi yang akan hilang nantinya dipermukaan dunia ini seperti dengan dirinya pula yang akan pergi untuk selamanya dan meninggalkan luka kepada yang ia cintai.
Bintang mengambil inisiatif untuk menelfon windah, dengan sedikit canggung Bintang memulai memanjakan jarinya menekan tombol-tombol yang akan menyambungkan dirinya dengan orang yang telah membuat dirinya seperti ini.
Nada nsp yang windah gunakan membuat Bintang begitu tegang, sudah berapa kali Bintang mencoba menelfon namun panggilannya tidak mendapat respon.
Hidup Bintang yang tak tenang belakangan ini membuat dirinya kehilangan jati diri, ini kah yang disebut cinta itu Buta. Keresahan dan kegundahan yang Bintang rasakan tak mampu bersembunyi dibalik wajah tegar sang Bintang yang begitu tenang dalam dirinya. Ketenangannya mulai hilang ketika sang Bidadari yang sangat diharapkan tak mampu merespon dirinya, ibaratnya Bintang yang tertutupi oleh awan tak bersinar lagi dan bahkan dirinya sendiri tak mampu menyinarinya.
Sungguh penderitaan ini melupakan segalanya, yang dulunya seorang Bintang yang mempunyai cita-cita setinggi langit kian meredup akibat sang Bidadari yang terbang menghilang entah kemana. Bidadari yang membuatnya mampu memancarkan sinar sang Bintang kini mampu menggelapkan sinarnya pula.
Kekosongan yang dirasakan membuatnya begitu menderita, entah apa yang dipikirkan Bintang saat ini tanpa memikirkan apakah sang Bidadari yang ia dambakan memikirkannya pula. Namun Bintang tak memikirkan hal itu yang ia pikirkan hanyalah Bidadarinya cepat kembali mengisi ruang yang ada dalam dirinya.

SMS yang masuk kehandphone Bintang.
Dengan tidak semangat Bintang beranjak dari temoat tidur mengambil handphonenya ingin melihat via SMS yang masuk, dan ternyata sms itu dari windah
Via SMS : Inbox
Bintang maaf yah sms kamu yang kemarin tidak saya balas dan telpon kamu tidak saya angkat, soalnya kemarin itu saya lagi sibuk urusin perbaikan final saya dan kebetulan waktu mau nelpon kamu pulsa saya habis jadi tidak sempat untuk membalasnya”
Dengan kesenagan yang timbul dari diri Bintang tergambarkan dari wajahnya membaca sms yang dikirimkan oleh windah. Dengan segera Bintang membalasnya.
Via SMS:
“ Iya tidak apa-apa, btw bagaimana dengan  ajakan saya kamu mau ??
Pengharapan yang terpancar dari raut wajah Bintang sangat jelas terpancar, Bintang sangat mengharapkan kedatangan Windah untuk mengisi dirinya dalam hari hari yang akan dilaluinya nanti.
Via SMS masuk ke hp Bintang:
oke sampai ketemu nanti yah J
Sore itu mentari mulai terbenam menandakan semangat baru untuk Bintang yang akan menerangi malam nanti. Bintang yang gelap kini semakin memancarkan sinarnya, ibaratnya ia akan menerangi langit yang ada diatas dan menerangi gelapnya dunia ini. Windah yang mampu membuatnya menghilangkan sinarnya dan mampu pula memancarkan sinarnya kini mulai memberikan sebuah isyarat ke Bintang, walaupun itu adalah ketidakpastian tetapi Bintang cukup membahagiakannya.
Jalan yang dibasahi oleh rintihan rintihan hujan yang turun dihari ini membuatnya begitu tenang dalam kebahagiaan yang ia rasakan saat ini, kekeringan hatinya mulai terbasahi oleh air air hujan yang turun, seakan melepaskan dahaga yang selama ini begitu kering yang melanda tenggorokan sang Bintang.

Alam Bintang series

Posted by Unknown on 09.00



 Pengharapan atau diharapkan

Biarpun hati ini teriris tapi saya harus tetaptegar akan tindakanmu yang terkadang membuat perasaan ini sakit. Entah itu karena kekeliruanku dalam menilai ataukah memang ini adalah kepercayaan yang terus aku yakini adanya, perasaan yang timbul dalam diriku ini aku sadari hanya sekedar nafsu yang ingin aku sucikan menjadi cinta yang dilandasi keikhlasan dan kesyukuran akan ciptaan-Nya.
Memang hari ini kau seperti ini, tapiyakinlah ketulusan akan cintaku kepadamu itu akan terus ada sampai kau menuturkan kata kalau dirimu memilih saya. Aku memang terlihat bodoh secara nampak tapi ingatlah didalam kebodohan yang aku tampilkan hanyalah skenario untuk membuatmu tetap tersenyum dan marah akan diriku yang tak jelas arah tujuannya. Yakinlah diusiaku yang kini memasuki angka 20 akan tetap konsisten dengan dirimu yang begitu sederhana bagiku.
Tulisan ini aku tulis hanya untuk mengingatkanmu kalau diriku akan selalu ada disaat kau membutuhkanku sampai maut menjemputku.
Disaat perasaan mulai terguncang, pikiran dan tindakan akan berpengaruh untuk kehidupan saya. Kau yang bisa mengangkat kembali harapan yang terputus ini, aku tak tahu mau berkata apa kepadamu tapi semua yang pernah kukatakan adalah kejujuran dari rasa ini walau itu hanya kata yang tak kau anggap begitu berarti untuk kau simpan dan perdengarkan didalam jiwamu.
Pertimbangan antara akal dan perasaanmu begitu berasa untuk diriku! kuharap tak ada lagi yang seperti ini, mengawali cinta yang tak terhormat bagi perempuan yang lupa akan diriku. Betapa kasihan ketika kau melihat kesedihan yang tersimpan dalam jiwa dan jantung ini, panah yang kau tusukkan kedada ini begitu sakit dan akan mati dalam kenangan dirimu, kapan kau sadar adalah ketidaktahuanku untuk tidak berhenti mencintaimu . Melati untuk diriku sangat kudambakan untuk kau berikan dihari ulang tahunku dan raga ini untuk dirimu adalah perisai sampai maut menjemputmu duhai kekasihku.

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site